KUNINGAN – Di Penghujung masa Jabatan Bupati Kuningan Acep Purnama, dan Wakil Bupati Kuningan M. Ridho Suganda, jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat turut melakukan arak-arakan mengantar perpisahan mulai dari Pendopo hingga Wilayah Taman Kota, tepatnya di lokasi Titik Nol Kuningan, kegiatan ini bersamaan dengan momen Car free Day, Minggu (3/12).
Sekda Kuningan Dian Rachmat Yanuar, menyampaikan bahwa acara yang dilakukan pagi ini, dalam rangka kegiatan car free day sekaligus mengantarkan Bupati dan Wakil Bupati yang akan mengakhiri masa jabatannya, Senin 4 Desember 2023.
“Semoga apa yang sudah dilakukan dengan kurun waktu 5 tahun oleh beliau, selama memimpin kuningan menjadi legasi yang baik dan bermanfaat untuk semuanya,” kata Dian.
Dian menyebutkan, pelepasan ini bukan hanya sekadar perpisahan, tetapi juga momen untuk merefleksikan jejak langkah Bupati dan Wakil Bupati selama memimpin Kuningan. Semua capaian dan kenangan yang telah dilewati diharapkan menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk terus membangun daerah.
“Selamat berpisah, atas nama jajaran pemerintah daerah dan masyarakat, kami mengucapkan terima kasih setinggi-tingginya kepada Bupati Kuningan dan Wakil Bupati atas pengorbanan dan kerja kerasnya membangun Kuningan,” kata Dian.
Dian juga mengucapkan doa untuk kesehatan dan keberkahan bagi Bupati dan Wakil Bupati yang telah menorehkan prestasi selama masa jabatannya.
“Semoga langkahnya selalu diberikan kesehatan dan lindungan dari Allah SWT. Selamat jalan, Bupati dan Wakil Bupati beserta ibu, torehan prestasi akan kami kenang,” ujar Dian.
Sementara itu, Wabup Kuningan M. Ridho Suganda, mewakili keluarga, menyampaikan terima kasih atas kesempatan yang diberikan oleh masyarakat Kuningan dalam memimpin Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan selama lima tahun kebelakang. Mudah mudahan apa yang sudah dilakukan akan bermanfaat bagi masyarakat Kuningan.
“Besok hari, kami akan menerima surat pemberhentian. Artinya sudah tepat lima tahun menjabat. Oleh karena itu, saya mohon ijin pamit undur diri dan saling mendoakan agar kita semua diberikan keberkahan, kesehatan dan juga selalu semangat dalam menjadikan diri kita bermanfaat untuk masyarakat. Sekali lagi terima kasih dan mohon maaf atas kekurangannya,” ungkap Ridho.
Sementara itu, Bupati Kuningan, Acep Purnama, menyampaikan terima kasih kepada Para Ulama, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Forkopimda dan DPRD, Sekda bersama jajarannya, bersama Pak Ridho, para aparatur pemerintah, guru, Pemuda-pemudi, para pengusaha, para pekerja, petani, kusir delman, supir angkot, seniman, budayawan dan semua komponen masyarakat atas kebersamaan membangun Kuningan.
Acep juga mengingat kembali, pada saat dilantik 4 Desember 2018 oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Saat itu Pak Gubernur berpesan pelantikan bupati dan Wakil Bupati Kuningan ini adalah pilihan rakyat yang harus dihormati. Dan setelah dilantik wajib menjaga kepercayaan rakyat, amanah, istiqomah, dan bawalah pembangunan untuk perubahan ke arah yang lebih baik.
“Alhamdulillah amanah ini Kami pegang bersama Wabup Kuningan. Kami melakukan pembangunan disegala bidang, baik fisik maupun mental spiritual. Alhamdulillah semuanya mencapai kepatutan dan kewajaran. Masih kurang tentu, masih ada yang selesai pasti. Karena pembangunan tidak akan selesai sampai dikandung badan. Namun ikhtiar terus dilakukan dalam penataan pembangunan yang terbaik,” jelas Acep. (red)
